Lembah Tegal Panjang

Persimpangan jalan menuju Pangalengan
Jadi, untuk mengisi hari libur berantai pada pergantian tahun 2016 ini ceritanya saya diajak ber-camping ria di suatu lembah indah berpadang savana yang "katanya" hanya berjumlah empat di Indonesia, bernama Tegal Panjang.
Akses menuju tempat ini dapat melalui Gn.Papandayan via Pondok Salada atau melalui Pangalengan Via Kampung Papandayan (hanya dua akses yang saya tahu)



Akses yang kami pilih (saya dan Mas Diki Cs) adalah via Pangalengan, dimana rute yang dilalui sejauh mata memandang atau sepanjang jalan kenangan (*ceile) berlatar perkebunan teh berdiameter super luas milik PTPN VIII di Pangalengan.
menurut sumber terpercaya, di dalam kawasan ini terdapat empat jenis perkebunan tetapi memang yang menjadi komoditas utamanya adalah teh.

 
Katanya sudah ada Menteri yang meninjau kesini, siap-siap perbaikan jalan dan pembukaan jalur resmi.


Karena belum dikenakan biaya retribusi untuk menuju lokasi tentunya fasilitas parkir-pun belum tersedia.
Akhirnya titip motor di rumah Pak RT yang juga merupakan karyawan di PTPN.

Dengan ramah tamah, kami juga dibuatkan kudapan makan siang oleh si-empunya rumah. hal yang sangat jarang kita temui di perkota-an bukan ?
 


Yang paling kiri namanya Ridho, anak kedua dari Ketua RT Kampung Papandayan, Pangalengan


Jalur awal menuju tegal panjang masih didominasi perkebunan teh, untuk menemukan jalan awal ini pun cukup sulit karena tidak terdapat penunjuk jalan.




Setelah  perkebunan, trek berganti dengan trek hutan hujan tropis dengan jalan setapak dan terdapat beberapa percabangan jalan, dengan jalur yang sedikit naik-turun.
Jika beruntung kita dapat berpapasan dengan monyet dan anjing hutan, atau bahkan babi.


treking selama tiga setengah jam akhirnya mengantarkan saya pada sebuah lembah indah yang sekilas seperti pesawahan terasering yang memiliki beberapa jurang. 


Tapi ini bukan padi.. melainkan ilalang yang tumbuh dengan ukuran tinggi yang sejajar, dan jika terkena sinar matahari ilalang ini berubah warna menjadi kuning keemasan...

Sisa-sisa kabut tebal

Didalam ceruk/cekungan tersebut terdapat aliran mata air yang sangat jernih.
Indah bukan ?.




Komentar